Minggu, 26 Juli 2009

susah


entah kenP diriku ini
kemelut sang sutra dengan enaknya
masuk keceritaku
ada harapankah untuk merubah?

aku memulai
aku harus mengakhiri
sekarang
sekenario ditanganku
lembar akhir belum terisi
kapan aku harus mengakhiri??

cerita harusnya selesai
muncul cerita lama
memaksa untuk masuk
aneh rasanya
dekat tapi sulit untuk dilukis
dunia berbeda terpaksa
aku satukan

cerita ini
terasa memuakkan
hanya kebohongan
gengsi tinggi
didua kubu tinggi cerita ini

susah....
susah....
susah untuk memilih
takkan ada kebenaran
aku harus mencipta

Kamis, 09 Juli 2009

duh......

DUH…….

Naluri tak berjalan
Otak sengaja tak mau terbuka
Kaki enak untuk melamban
Mata pun engan untuk terbelalak

Duh…… Gusti……….Duh ……….Gusti
Dak sawang ora ana kang nyata
Aduh…..aduh….Nyuwun kawelasan!!!

Redup semangat tak lagi membara
Terang beralih gulita
Ada yang mau membantu?

Membantu…….
Membantu???
Membantu!!!

Untuk apa???

Terasa sempurna untuk dilihat
Pahit yang kurasa.
Hanya setengah hati.
Yang ada difikir mereka

Setulus apakah melayani???
untuk kamu atau……
gila hormat!!!!!

Please Bantu aku…….
Aku hanya butuh,
Kesadaran dan tulus.  SWP

Minggu, 11 Januari 2009

Aku Kudu Piye?


 Aku kudu piye? kalimat yang berasal dari bahasa jawa yang artinya Aku harus bagaimana?. Kalimat ini adalah sebuah bahan renungan yang pantas kita pikirkan dalam kehidupan yang menuntun kita dalam sebuah era dimana kita sebagai individu yang egois. Bagaimanakan kita dalam bermasyarakat di dunia yang seraba apapun bisa terjadi, terutama kita hidup dibangsa Indonesia. 

 Di tahun 2009 ini sudahkah kita berfikir harus bagaimana aku? Cintakah kita kepada Indonesia? Apakah kita sudah berfikir sampai disana tentang memerankan peran-peran masing-masing intuk hidup kita di Indonesia. Kalau jawabanya saja Aku Tidak Cinta Indonesia, bagaimana kita merubah Indonesia dari semua kekurangan serta perbuatan-perbuatan kotor orang yang tidak bertanggung jawab, bangga saja tidak apalagi mau ikut campur tangan mengurangi kejahatan yang ada di Indonesia, ya setidaknya kita tidak melakukan hal-hal yang merugikan alam dan Negara, sikap ketidak cintaan kita kepada Negara mungkin bisa menimbulkan sikap tidak mau tahu dan berbuat semena-mena kepada alam, rakyat dan negara.

  Memiliki setitik cinta akan Indonesian itu pun bisa membuat kita teringat bahwa Indonesia membutuhkan masyarakat yang cinta secara sadar dari segala kekurangan yang dimiliki Indonesia. Bukan hanya cinta dimulut tetapi cinta yang mampu mengubah Indonesia dari hal yang terkecil, contonya sebagai pemuda-pemudi generasi bangsa setidaknya kita harus berfikir Aku Kudu Piye? Haruskah kita tetap mendukung free sex, pengedaran dan penggunaan narkoba, serta hidup glamour sedangkan banyak orang disana yang kekurangan dan terlunta-lunta! Semua itu adalah pilihan kita, bagaimana kita menjadi pemuda-pemudi yang hidup dalam konteks Indonesia?

 Saya berpikir tentang masa depan bangsa Indonesia.Pertama kita adalah bangsa yang plural artinya soal kemajemukan dengan pluralismenya akan menjadi agenda strategis bangsa ini. Ini yang menjadi masa depan bangsa kita. Kalau kita tidak mau bekerja sama dengan kelompok yang lain dan masih masih terkotak-kotak, saya pikir kita tidak akan pernah bisa menjawab masa depan kita sendiri nanti. Kedua, soal keterlibatan kita dengan kemasyarakatan, saya pikir menjadi hal yang sangat penting karena ketika kita tidak mau tahu dengan kondisi sosial yang ada, saya juga pesimis bisa melihat masa depan bangsa Indonesia yang lebih bagus lagi. Ketiga, kembali pada soal peningkatan kualitas kita. Apalagi ketika kita masuk di era globalisasi di mana dunia tidak lagi dibatasi oleh teritorial, tetapi ditentukan oleh siapa yang lebih mampu, cerdas, berikualitas, maka kita akan tertinggal. Dan yang keempat, adalah soal karakter. Ini menyangkut karakter, termasuk moralitas moralitas. 



Selasa, 30 Desember 2008

aku Kudu piye??

Geguritan 

Aku Kudu Piye??

scholastica wahyu pribadi

donya iki kebak pepethan kang endah

mompyar gemebyar lan ngedap-edapi

ing kene, ing kana lan ing ngendi wae

apa kuwi kang diarani makmur?

apa kuwi kang diarani luhur?

apa kuwi sing diarani mardika?

apa mung srana busananing negara?

nanging........

akeh wong pada ngangur

wong ngemis tan bisa kaetung

saka bocah nganti simbah-simbah

dak lirik om dan tante

tumpakane kendaraan rodha papat

omae matingkat tingkat

kaya-kaya uripe ratau kesrakat

nanging bulek lan paklek

usahane senin kamis

kanggo nguripi kula wargane

dak sawang.......

sing cegak mega kae

uripe tansah bungah lan turah

kaya-kaya ra tau susah

saiki aku kudu piye???

arep surak0surak gawe rusak

apa tumindak mureh kuncara

kanggo dumadining nagara.